Ayah, Suami, dan Hamba Allah

Saya ingin merefresh lagi tentang eksistensi diri saya di dunia. 

Maahirah saat berumur 2 bulan

Alhamdulillah, 22 Maret 2013 Allah menakdirkan saya menjadi seorang ayah dari putri pertama yang diberi nama Maahirah Al-Ghassani. Lucu. Cantik. Insyaallah sholehah. Bersyukur. Alhamdulillah. Allah memberikan kemudahan bagi kami untuk memiliki seorang anak. Tak sedikit pasangan suami-istri yang sudah berumah tangga, menikah, hingga 5 tahun bahkan ada yang hingga 10 tahun belum dikaruniai seorang anak. Alhamdulillah, terima kasih ya Allah. AKU SEORANG AYAH

Alhamdulillah, tanggal 6 Juli 2012 Allah menakdirkan saya menikah. Dialah tambatan hati disaat gelisah. Dialah yang memberi keteduhan disaat kondisi hati dirundung emosi. Dialah pemberi semangat. Cinta. Kasih sayang. Segalanya. Alhamdulillah, terima kasih ya Rabb, Engkau anugerahkan dia untuk mendampingiku dalam mengarungi kehidupan dunia, agar selamat di dunia dan akhirat. Amiin. AKU SEORANG SUAMI

Alhamdulillah, tanggal 27 April 1989 saya dilahirkan dengan selamat. Dan sungguh bahagia tak terhingga memiliki ibu yang baik, teladan, dan sholihah. Penyabar. Penyayang. Walau sudah berkeluarga dan usia sudah berumur, tak pernah bosan mengingatkan akan makna hidup. Sholat, yang sunnah sekalipun. Ibadah, yang sunnah sekalipun. Apalagi yang wajib. AKU HAMBA ALLAH

Ketiganya merupakan amanah yang sangat berat, namun harus dijalankan dengan sabar dan ikhlas. Semoga aku bisa menjaga diri dan keluarga dari siksa api neraka yang panasnya menyala-nyala. Aamiin.

Teruntuk Istriku tercinta Mega Dewana Putri

Teruntuk buah hatiku tercinta Maahirah Al-Ghassani

Yang mencintai dan menyayangi kalian karena Allah, Muhamad Saefudin

Share on Google Plus

About Muhamad Saepudin

Saya hanyalah seorang penikmat blog dan pembelajar kehidupan. Semoga pembelajaran kehidupanku bisa bermanfaat bagi para pembaca sekalian. Selamat membaca dan belajar dari kehidupan.