Minggu malam, 04 Oktober 2015 menjadi hari yang bersejarah bagi Arsenal, juga para fansnya di seluruh dunia. Bagaimana tidak, malam itu Arsenal tampil perkasa dan penuh percaya diri dalam memperlihatkan permainan sepak bola dalam melawan musuh bebuyutannya, Manchester United. Dimana dalam waktu 20 menit, berhasil menyarangkan 3 gol. Dengan 2 gol berhasil dicetak hanya dalam waktu 7 menit babak pertama. Amazing! Luar Biasa! Saya pun yang menjadi salah satu penggemar berat Arsenal sangat salut pada para pemain Arsenal malam itu. Meskipun rekor pertandingan sebelumnya cukup buruk, kalah 2 kali di Champions dan 2 kali di liga, namun malam itu Arsenal berhasil mematahkan analisis para pengamat dan pecinta bola.
Arsenal telah memecahkan rekor tak pernah menang saat melawan MU sejak 2001, dengan skor akhir Arsenal 3 - 0 Manchester United. Dimana 2 gol dicetak Alexis Sanchez dan 1 gol oleh Mesut Oezil. Terlebih gol pertama sangat mencengangkan, De Gea harus rela kebobolan dengan backheels-nya Sanchez. Mantap! Hehehe...buat MU dan para fans-nya, sorry ya karena harus kalah dari Arsenal. Tapi salut buat para pemain MU yang tampil cukup sportif, no pelanggaran keras. Paling hanya sekali saat Ashley Young menghentikan laju Sanchez. Selebihnya main dengan safe.
By the way, ada yang bisa diambil dari pertandingan Arsenal malam itu. Tentang sebuah keyakinan. Keyakinan yang kuat untuk menang. Setiap pemain, di posisi apapun, ia memegang kuat sebuah visi, yaitu menang. Dan itu kemudian menjadi energi tak terhingga untuk melakukan sebuah kerja keras. Tak berhenti disitu, lahir juga semangat pantang menyerah. Saat buntu melakukan satu strategi menyerang, maka dicoba strategi yang lain. Dan GOAL! adalah tujuan utamanya. Jadi, gol yang tercipta mungkin harus melewati serangkaian proses yang panjang dan harus melewati beberapa percobaan.
Refleksi untuk kita adalah bahwa dalam kehidupan akan ada masa dimana kita meraih sebuah kemenangan. Yang mungkin, harus dilalui dengan susah payah. Kalaupun jalannya mulus, itu hanyalah cara kita dalam memandang sebuah proses. Namun hakikatnya, sebuah kemenangan harus diraih dengan suatu kerja keras. Selain itu juga kerja cerdas. Tak cukup disitu, perlu juga memiliki kerja ikhlas. Saat hasil tak sesuai dengan harapan, maka serahkan semua pada Tuhan Yang Maha Esa, sebaik-baik pembuat rencana.
Salam Olahraga,
Arsenal telah memecahkan rekor tak pernah menang saat melawan MU sejak 2001, dengan skor akhir Arsenal 3 - 0 Manchester United. Dimana 2 gol dicetak Alexis Sanchez dan 1 gol oleh Mesut Oezil. Terlebih gol pertama sangat mencengangkan, De Gea harus rela kebobolan dengan backheels-nya Sanchez. Mantap! Hehehe...buat MU dan para fans-nya, sorry ya karena harus kalah dari Arsenal. Tapi salut buat para pemain MU yang tampil cukup sportif, no pelanggaran keras. Paling hanya sekali saat Ashley Young menghentikan laju Sanchez. Selebihnya main dengan safe.
By the way, ada yang bisa diambil dari pertandingan Arsenal malam itu. Tentang sebuah keyakinan. Keyakinan yang kuat untuk menang. Setiap pemain, di posisi apapun, ia memegang kuat sebuah visi, yaitu menang. Dan itu kemudian menjadi energi tak terhingga untuk melakukan sebuah kerja keras. Tak berhenti disitu, lahir juga semangat pantang menyerah. Saat buntu melakukan satu strategi menyerang, maka dicoba strategi yang lain. Dan GOAL! adalah tujuan utamanya. Jadi, gol yang tercipta mungkin harus melewati serangkaian proses yang panjang dan harus melewati beberapa percobaan.
Refleksi untuk kita adalah bahwa dalam kehidupan akan ada masa dimana kita meraih sebuah kemenangan. Yang mungkin, harus dilalui dengan susah payah. Kalaupun jalannya mulus, itu hanyalah cara kita dalam memandang sebuah proses. Namun hakikatnya, sebuah kemenangan harus diraih dengan suatu kerja keras. Selain itu juga kerja cerdas. Tak cukup disitu, perlu juga memiliki kerja ikhlas. Saat hasil tak sesuai dengan harapan, maka serahkan semua pada Tuhan Yang Maha Esa, sebaik-baik pembuat rencana.
Salam Olahraga,
0 comments:
Post a Comment